Selamat Datang

WELCOME TO Fransiskushendi.blogspot.com

Selasa, 24 Januari 2012

resleting termasuk bidang miring

Sebuah bidang miring menurunkan gaya yang dibutuhkan untuk menaikkan benda ke tempat tinggi dengan menambah jarak pemberian gaya yang harus diberikan ke posisi tujuan.
Bidang miring biasa digunakan pada alat pemotong dan sering menggabungkan dua bidang miring dalam bentuk baji. Dalam baji, gerak maju diubah menjadi gerakan pemisahan yang tegak lurus terhadap ke wajah kapak. Resleting adalah sebuah kombinasi dari dua baji yang rendah untuk menutup dan baji atas untuk membuka.

Bidang miring biasa digunakan pada alat pemotong dan sering menggabungkan dua bidang miring dalam bentuk baji. Dalam baji, gerak maju diubah menjadi gerakan pemisahan yang tegak lurus terhadap ke wajah kapak. Resleting adalah sebuah kombinasi dari dua baji yang rendah untuk menutup dan baji atas untuk membuka.
bidang miring 1
Sekrup pada dasarnya adalah bidang miring yang dibungkus disekitar tabung. Dalam sebuah bidang miring, gaya lurus di bidang horizontal diubah menjadi gaya “angkat “vertikal. Dengan sekrup, gaya putar pada bidang horizontal diubah menjadi gaya “angkat “vertikal.
Ketika sekrup kayu diputar, ulir sekrup mendorong kayu. Sebuah gaya reaksi dari kayu mendorong kembali ulir sekrup dan dengan cara ini sekrup bergerak turun meskipun kekuatan memutar sekrup ada pada bidang horisontal. Sekrup dikenal karena gesekan yang tinggi,itulah sebabnya mereka digunakan untuk menempelkan sesuatu. Sebuah bor juga merupakan bidang miring.

Selasa, 10 Januari 2012

 Apa itu bidang miring dalam fisika



Gaya-gaya yang bekerja pada bidang miring

Bidang miring adalah suatu permukaan datar yang memiliki suatu sudut, yang bukan sudut tegak lurus, terhadap permukaan horizontal. Penerapan bidang miring dapat mengatasi hambatan besar dengan menerapkan gaya yang relatif lebih kecil melalui jarak yang lebih jauh, dari pada jika beban itu diangkat vertikal. Dalam istilah teknik sipil, kemiringan (rasio tinggi dan jarak) sering disebut dengan gradien. Bidang miring adalah salah satu pesawat sederhana yang umum dikenal.  bidang miring juga merupakan sebuah pesawat sederhana yang menghubungkan dua tempat dengan ketinggian yang berbeda. dengan menggunakan bidang miring, gaya yang dibutuhkan untuk memindahkan suatu benda dapat lebih kecil. namun, bidang miring juga memiliki kelemahan,yakni jarak yang ditempuh untuk memindahkan benda lebih jauh. dalam kehidupan sehari-hari bidang miring dapat berupa jalanan yang berkelok-kelok dan dalam perkakas rumah bidang miring dapat berupa, pisau, kapak, obeng, dan mur

 Teori-teori gesekan pada bidang miring.


Gaya gesek adalah gaya yang melawan gerakan dari dua permukaan yang bersentuhan. Gaya ini memiliki arah yang berlawanan dengan arah gerak benda.
Ada dua jenis gaya gesek, yaitu:
1.      Gaya gesek statik: adalah gaya gesek antara dua permukaan yang saling diam satu terhadap yang lain.
Perbandingan antara besar gaya gesekan statik maksimum dengan besar gaya normal disebut koefisien gesekan statik. Jika fs  menyatakan besar gaya gesek statik, maka dapat dituliskan:
fs ≤  µsN
dengan µs  adalah koefisien gesekan statik dan N adalah besar gaya normal. Tanda sama dengan berlaku jika fs  mencapai harga maksimum.

Rumus untuk koefisien gesek statis sering dinyatakan dengan:
µs = tan γ
Pada bidang miring, koefisien gesek statis diberikan oleh µs = tan γ , dimana γ adalah sudut kemiringan.
Koefisien gesek statis hanya tergantung pada jenis bahan-bahan yang bergesekan. Atau dalam bahasa fisika, koefisien gesek statis merupakan karakteristik dua bahan yang bergesekan (misalnya antara kayu dengan kayu, dll).
     2.       Gaya gesek kinetik: gaya yang bekerja antara dua permukaan yang saling bergerak relatif.
Perbandingan antara besar gaya gesekan kinetik dengan gaya normal disebut koefisien gesekan kinetik.
Jika fk menyatakan besar gaya gesekan kinetik, maka:

fk ≤  µkN

 Hal ini berlaku hukum-hukum dalam fisika


Hukum 1 Newton
“setiap benda akan tetap berada dalam keadaan diam atau bergerak lurus beraturan kecuali jika ia dipaksa untuk mengubah keadaan itu oleh gaya-gaya yang berpengaruh padanya”.

Sesungguhnya hukum Newton pertama ini memberikan pernyataan tentang kerangka acuan. Pada umumnya, percepatan suatu benda bergantung  kerangka acuan mana ia diukur. Hukum ini menyatakan bahwa jika tidak ada benda lain di dekatnya (artinya tidak ada gaya yang bekerja, karena setiap gaya harus dikaitkan dengan benda dengan lingkungannya) maka dapat dicari suatu keluarga kerangka acuan sehingga suatu partikel tidak mengalami percepatan. (Silaban, Sucipto: 1985).
Kenyataan bahwa tanpa gaya luar suatu benda akan tetap diam atau tetap bergerak lurus beraturan sering dinyatakan dengan memberikan suatu sifat pada benda yang disebut inersia (kelembaman), karena itu hukum Newton pertama sering disebut hukum inersia dan kerangka acuan dimana hukum ini berlaku disebut kerangka inersial. Kerangka acuan ini sering dianggap diam terhadap bintang yang sangat jauh.
                  
Hukum 2 Newton
“percepatan yang dialami oleh suatu benda sebanding dengan besarnya gaya yang bekerja dan berbanding terbalik dengan massa benda itu”

Hukum Newton 2 dapat ditulis dengan persamaan:
a = F/m
Dalam persamaan ini F adalah jumlah (vektor) semua gaya yang bekerja pada benda, m adalah massa benda, dan a adalah (vektor) percepatannya. (Wijaya: 2007).
Percepatan sebuah benda berbanding lurus dengan gaya yang bekerja pada benda, dan berbanding terbalik dengan massa benda itu. Arah percepatan sama dengan arah gaya itu.
Sebagai contoh adalah saat kita mendorong buku yang berada di atas meja, kemudian kita lepaskan. Buku itu akan bergerak tetapi kemudian berhenti. Menurut hukum II Newton, perubahan gerak ini adalah disebabkan oleh adanya gaya yang arahnya berlawanan dengan arah gerak buku itu.kalau gaya ini tidak ada, tentulah buku itu tidak akan bergerak beraturan, menurut hukum I Newton.gaya apakah yang mengubah gerak benda (buku) dari bergerak sampai berhenti? Gaya itu tentulah berasal dari pergesekan antara benda yang satu (buku) dengan benda yang lain (meja). Gaya ini dikenal dengan gaya gesekan.
Jika dinyatakan dalam bentuk persamaan, pernyataan di atas dapat ditulis sebagai berikut:
f gesekan = µN
Dengan: µ = koefisien gesek
              N = gaya normal
                                                 
Misalkan kita menarik sebuah balok yang berada dalam keadaan diam dengan sebuah gaya F seperti pada gambar, pada waktu balok masih seimbang, jika gaya yang kita berikan kecil, gaya gesekan statis itupun kecil. Makin besar gaya gesekan yang kita berikan, makin besar gaya gesekan statis itu, selama benda masih seimbang.jika gaya terus diperbesar, akhirnya keseimbangan benda hilang. Benda bergerak kearah gaya yang kita berikan. Ini berarti gaya gesekan tidak dapat bertambah besar lagi. Gaya gesekan statis mencapai nilai maksimum. Nilai maksimum ini disebut gaya gesekan (statis maksimum) untuk kedua permukaan yang bergesekan. Pada saat gaya gesekan maksimum,benda pada saat tepat akan bergerak.

 Pesawat sederhana termasuk dalam bidang miring

1        pengertian
Pesawat merupakan semua jenis alat yang dapat mempermudah pekerjaan manusia. dan kesederhanaan dalam penggunaannya disebut dengan pesawat seederhana. jika beberapa pesawat digabung membentuk sebuah alat yang baru, maka alat baru tersebut disebut dengan pesawat rumit. contoh dari pesawat rumit adalah, mesin cuci, televisi,kipas angin, dll.   
2        jenis pesawat sederhana      
Jenis-jenis pesawat sederhana antara lain, tuas, bidang miring, katrol, dan roda berporos. semua jenis pesawat ini dapat     dijumpai dalam kehidupan dengan mudah.





 

        Kamu tentu tahu bahwa di sekitar kita banyak sekali peralatan yang digunakan untuk mempermudah melakukan pekerjaan. Alat-alat tersebut diciptakan manusia dari yang paling sederhana sampai yang paling rumit seperti motor, mobil, pesawat terbang, telepon, televisi, facsimili, komputer dan lain-lain. Alat yang digunakan oleh manusia untuk memudahkan melakukan pekerjaan atau kegiatan disebut pesawat. Ada dua jenis pesawat, yaitu : pesawat sederhana dan pesawat rumit. Pesawat sederhana adalah alat bantu kerja yang bentuknya sangat sederhana contohnya adalah tuas, bidang miring, dan katrol. Pesawat rumit adalah pesawat yang terdiri dari susunan beberapa pesawat rumit contonya pesawat terbang, pesawat telepon, pesawat televisi, mobil, motor, sepeda dll.


 
Macam-macam Pesawat sederhana :